RINDU
“Peluhku berjatuhan,
menikmati sentuhan, perasaan
teramat dalam, tlah kau bawa segala yang ku punya.
Ku melayang terbang tinggi, semoga kasa kau dengar
dan merasakan”
teramat dalam, tlah kau bawa segala yang ku punya.
Ku melayang terbang tinggi, semoga kasa kau dengar
dan merasakan”
Jujur
saja aku rindu akan dirinya, kuakui aku gelisah tanpanya
Dimana kini senyum manis itu, dimana kini sang penyejuk hati itu?
Tapi aku berkaca? Bak hewan kau telantarkan ku kini. Aku tahu
tentang hal ini akulah yang menginginkan mu, sedangkan kau
memilih bersamanya, namun aku tetap berusaha tegar untuk melihat
sinar sang fajar tak mampu lagi menerangi langit seisinya”.
Dimana kini senyum manis itu, dimana kini sang penyejuk hati itu?
Tapi aku berkaca? Bak hewan kau telantarkan ku kini. Aku tahu
tentang hal ini akulah yang menginginkan mu, sedangkan kau
memilih bersamanya, namun aku tetap berusaha tegar untuk melihat
sinar sang fajar tak mampu lagi menerangi langit seisinya”.
RINDU-
Tidak ada komentar:
Posting Komentar