Tiga hari yang lalu saya menonton film, film Indonesia. Film
yang diangkat dari salah satu karya tulis,
Sebut saja Dewi Lestari (red Dee).
Judul filmnya “Filosofi Kopi”, barang kali ini merupan film ke-empat
yang diangkat dari karya tulis Dee setelah yang terakhir Supernova Series 1.
Banyak hal yang special dari Filosofi Kopi. Saya seakan
dibawa kedalam satu pentas maestro perkopian.
Saya orang yang tidak tahu menau tentang kopi, saya tidak tahu bagaimana menghasilkan segelas kopi yang bisa membuat penikmatnya merasakan tenang setelah meneguknya, saya sama seperti anda. Hal yang special diantaranya adalah ketika setelah menonton film ini saya merasakan satu dorongan yang nyata di dalam jiwa saya, minup kopi. Yah benar sekali, minum kopi.
Saya orang yang tidak tahu menau tentang kopi, saya tidak tahu bagaimana menghasilkan segelas kopi yang bisa membuat penikmatnya merasakan tenang setelah meneguknya, saya sama seperti anda. Hal yang special diantaranya adalah ketika setelah menonton film ini saya merasakan satu dorongan yang nyata di dalam jiwa saya, minup kopi. Yah benar sekali, minum kopi.